Trilogis.id (Boalemo) – Rumah Sakit Umum Daerah Tani dan Nelayan (RSUD-TN) Kabupaten Baalemo kembali dikabarkan belum lakukan pembayaran jasa kepada sejumlah tenaga kesehatan.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media ini, Pihak manajemen Rumah Sakit belum memberi imbalan atas layanan tenaga kesehatan sejak awal tahun 2023 hingga bulan mei saat ini.
Padahal, Jasa Pelayanan adalah imbalan atas pelayanan yang diberikan oleh tenaga-tenaga keperawatan, tenaga administrasi dan tenaga kesehatan lainnya kepada pasien dalam rangka asuha keperawatan, tindakan keperawatan, administrasi dan atau pelayanan lainnya.
Ketika dikonfirmasi kepada Direktur Rumah Sakit Tani dan Nelayan, dr. Rahmawaty Dai menerangkan bahwa keterlambatan pembayaran jasa kepada tenaga kesehaan karena belum ada Rapat Penetapannya.
“Oh iya belum, karena rapatnya baru selesai kemarin. Rapat kesepakatan bersama persentase masing-masing nakes. Kalo sudah ada kesepakatan baru dibayar,” kata dr. Rahmawati melalui pesan Whatsapp jumat (26-05-2023) pukul 17.32.
Direktur yang akrab disapa dr. Vika itu juga menjelaskan untuk setiap tenaga kesehatan akan menerima sesuai dari beban kerja dan tanggung jawab dan disepakati bersama.
“Besaran nakes dan non nakes berdasarkan proporsi kerja dan tanggungjawab disepakati bersama baru dibayarkan,” timpanya.
Ketika disoal mengenai kondisi saat ini terkait pembayarannya, Direktur RSTN mengaku baru melalukan pembayaran jasa untuk satu bulan (januari tahun 2023).